Tema Besar Filsafat


Tema Besar Filsafat

        

            Seiring dengan berkembangnya manusia dan ilmu pengetahuan, maka filsafat dapat dikatakan sebagai suatu ilmu. Ilmu filsafat ini mengkaji seluruh fenomena yang terjadi dalam kehidupan manusia. Fenomena ini dapat diarahkan melalui 3 tema besar dalam filsafat, yaitu ontologi, epistemologi, dan aksiologi.
        Epistemologi membahas tentang pengetahuan yang akan didapat manusia sesuai dengan kebutuhannya. Pada dasarnya manusia selalu ingin tahu tentang sesuatu dan ia akan mencari tahunya, sehingga dengan demikian pengetahuannya pun akan bertambah. Berdasarkan epistemologi, manusia akan mencari tahu tentang apa saja batas-batas pengetahuan, bagaimana struktur pengetahuan itu, bagaimana keabsahannya dan dari mana sumbernya.
Di samping itu terdapat beberapa istilah yang maksudnya sama dengan epistemologi ialah:
1.            Gnosiologi
2.            Logikal material
3.            Criteriologi
        Menurut Donny Gahral, epistemologi adalah cabang filsafat yang mengkaji hakikat pengetahuan khususnya 4 pokok persoalan pengetahuan seperti keabsahan, struktur, batas dan sumber, seperti yang telah dijelaskan di atas. Pengetahuan yang dikaji dalam epistemologi adalah pengetahuan dalam arti seluas-luasnya termasuk pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari. Epistemologis ini juga merupakan dasar dari filsafat ilmu pengetahuan dalam membagi pengetahuan menjadi pengetahuan ilmiah dan pengetahuan sehari-hari serta menentukan cara kerja yang tepat untuk memperoleh pengetahuan ilmiah.
        Ontologi filsafat membicarakan hakikat filsafat, yaitu apa pengetahuan filsafat itu sebenarnya. Struktur filsafat dibahas juga disini. Yang dimaksud struktur filsafat disini ialah cabang-cabang filsafat serta isi (yaitu teori) dalam setiap cabang itu. Ontologi merupakan salah satu kajian kefilsafatan yang paling kuno dan berasal dari Yunani. Studi tersebut mebahas keberadaan sesuatu yang bersifat konkret. Hakekat kenyataan atau realitas memang bisa didekati ontologi dengan dua macam sudut pandang:
1.     Kuantitatif, yaitu dengan mempertanyakan apakah kenyataan itu tunggal atau jamak?
2.     Kualitatif, yaitu dengan mempertanyakan apakah kenyataan (realitas) tersebut memiliki kualitas          tertentu, seperti misalnya daun yang memiliki warna kehijauan, bunga mawar yang berbau harum.
        Secara sederhana ontologi bisa dirumuskan sebagai ilmu yang mempelajari realitas atau kenyataan konkret secara kritis.
        Aksiologi adalah istilah yang berasal dari kata Yunani yaitu; axios yang berarti sesuai atau wajar. Sedangkan logos yang berarti ilmu. Aksiologi dipahami sebagai teori nilai. Menurut John Sinclair, dalam lingkup kajian filsafat nilai merujuk pada pemikiran atau suatu sistem seperti politik, social dan agama. Sistem mempunyai rancangan bagaimana tatanan, rancangan dan aturan sebagai satu bentuk pengendalian terhadap satu institusi dapat terwujud.
Aksiologi mengkaji tentang norma dan nilai dalam kehidupan manusia, berkaitan dengan “yang baik” dan “yang buruk”, juga tentang ukuran norma atau nilai apa saja yang mendasarinya.
Nilai merupakan sesuatu yang baik, diinginkan dan dicita-citakan. Sedangkan norma adalah pedoman dan aturan berperilaku dengan sanksi-sanksi yang dapat menuntut sesorang, kelompok, dan masyarakat untuk mencapai dan mewujudkan suatu nilai.
Nilai-nilai dalam hidup manusia memiliki beberapa fungsi, diantaranya adalah:
– Nilai berfungsi sebagai petunjuk arah
– Nilai berfungsi sebagai benteng perlindungan
– Nilai berfungsi sebagai motivator
Dari penjelasan di atas, maka dapat dipahami bahwa tema besar dalam ilmu filsafat meliputi ontologi, epistemologi dan aksiologi. Dimana ontologi membahas tentang keberadaan sesuatu yang konkret dan nyata, epistemologi membahas tentang pengetahuan yang dimiliki manusia berdasarkan kebutuhannya, dan aksiologi membahas tentang nilai dan norma, tentang yang baik dan yang buruk yang ada dalam kehidupan manusia sehari-hari.


Referensi:

Penulis.           Sistematika Filsafat Ontologi Epistemologi dan Aksiologi Diperoleh dari  http://www.academia.edu


Nr, Alviah. 2015. Tema Besar Dalam Filsafat. Diperoleh dari http://nralviah.blogspot.co.id

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemikiran Richard L. Lanigan

Fungsi Batin Terhadap Pembentukan Kepribadain

Pertanyaan Filsafat Imanuel Kant